Nama Malaikat Penghitung Hujan

Nama Malaikat Penghitung Hujan

Tidak berjenis kelamin

Salah satu sifat malaikat adalah tidak berjenis kelamin. Tidak seperti manusia yang berjenis kelamin perempuan dan laki-laki. Malaikat adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT tanpa memiliki jenis kelamin

وَلَوْ جَعَلْنٰهُ مَلَكًا لَّجَعَلْنٰهُ رَجُلًا وَّلَلَبَسْنَا عَلَيْهِمْ مَّا يَلْبِسُوْنَ

“Dan kalau Kami jadikan rasul itu (dari) malaikat, tentulah Kami jadikan dia berupa laki-laki dan (jika Kami jadikan dia berupa laki-laki), Kami pun akan jadikan mereka tetap ragu sebagaimana kini mereka ragu”. QS. Surat Al An’am ayat 9

Itulah nama-nama serta tugas malaikat. Malaikat adalah makhluk mulia yang perlu untuk diteladani. Temukan hal-hal serupa di www.gramedia.com. Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas akan selalu memberikan artikel menarik serta rekomendasi buku-buku terbaik untuk para Grameds.

Z1 Sd/Mi Kls.Iv Buku Siswa Pendidikan Agama Islam Dan Budi P

Buku ini menampilkan pembelajarannya dibagi yang ke dalam beberapa kegiatan keagamaan yang harus dilakukan peserta didik dalam usaha memahami pengetahuan agamanya dan mengaktualisasikannya dalam tindakan nyata dan sikap keseharian yang sesuai dengan tuntunan agamanya, baik dalam bentuk ibadah ritual maupun ibadah sosial. Peran guru sangat penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik dengan ketersediaan kegiatan yang ada pada buku ini. Guru dapat memperkaya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang bersumber dari lingkungan alam, sosial, dan budaya sekitar.

Sumber: dari berbagai sumber

Penulis: Wida Kurniasih

Nama-nama Malaikat dan Tugasnya – Tugas malaikat adalah sesuatu yang diperintahkan oleh Allah SWT. Allah SWT menciptakan malaikat dengan berbagai keistimewaan. Namun di samping itu, malaikat memiliki tugas-tugas yang diberikan oleh Allah. Tugas malaikat tersebut ditujukan kepada seluruh makhluk hidup yang ada di dunia.

Artikel ini akan membahas mengenai nama-nama malaikat beserta tugas malaikat. Selain itu, akan dibahas pula mengenai sifat-sifat malaikat.

Selamat malam sahabat tercinta semuanya, apakabar kalian? Semoga saja keadaannya baik-baik saja dan selalu dalam lindungan Allah SWT.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda dalam sebuah hadits:

"Saat aku tiba di langit di malam Isra’ Mi'raj, aku melihat satu malaikat yang memiliki seribu tangan dan di setiap tangan ada seribu anak jari. Aku melihatnya menghitung jari-jarinya satu persatu.

Aku bertanya kepada Malaikat Jibril yang saat itu bersamaku pendampingku. "Siapa gerangan malaikat itu, dan apa tugasnya malaikat itu?"

Jibril pun menjawab, "Sesungguhnya dia adalah malaikat yang diberikan tugas oleh Allah SWT untuk menghitung setiap tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi".

Terus Rasulullah SAW bertanya kepada malaikat penghitung tetesan air hujan tersebut, "apakah engkau tahu berapa jumlah semua tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi sejak Nabi Adam diciptakan?"

Malaikat tersebut menjawab, "Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam! Demi Yang Telah Mengutusmu dengan kebenaran, Sesungguhnya aku mengetahui semua jumlah tetesan hujan yang Allah turunkan dari langit ke bumi, mulai dari diciptakan Nabi Adam sampai sekarang ini. Begitu juga saya mengetahui jumlah tetesan air yang turun ke laut, ke daratan, ke dalam hutan rimba, ke gunung, ke lembah, ke sungai, ke perkebunan, dan ke tempat yang manusia tidak diketahui".

Mendengar penjelasan malaikat tersebut, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sangat takjub dan bangga atas kecerdasannya dan kemampuannya dalam menghitung tetesan air hujan yang turun ke bumi. Kemudian, malaikat tadi pun berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam:

"Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, walaupun diriku memiliki seribu tangan dan sejuta jari dan diberikan kepandaian dan keahlian oleh Allah untuk menghitung jumlah tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi ini, tapi aku masih memiliki kekurangan dan kelemahan.

Kemuadian, Rasulullah pun bertanya: "Apa kekurangan dan kelemahan dirimu?"

Malaikat tersebut menjawab, "Kekurangan dan kelemahanku wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, jika umatmu bersatu pada suatu tempat dan mereka menyebut-nyebut namamu kemudian bershalawat atas dirimu, pada saat itu aku tidak sanggup untuk menghitung berapa banyaknya pahala yang Allah berikan kepada mereka atas salawat yang mereka ucapkan kepada dirimu".

Semoga saja kisah di atas mengingatkan kita untuk terus bershalawat kepada Nabi Muhammad karena terlalu banyak fahala yang Allah berikan untuk kita. Tetesan air hujan saja sanggup dihitung oleh malaikat, tapi banyaknya fahala yang Allah berikan atas shalawat yang kita ucapakan tidak sanggup dihitung oleh siapapun kecuali Allah dan orang-orang yang diberikan kemampuan oleh Allah.

Hanya itu saja sekian nukilah ilmu yang saya kutib dari beberapa sumber, semoga saja bermanfaat untuk diri saya dan untuk semua sahabat saya yang ikut membaca tulisan singkat ini.

Rasulullah bersabda, “Di saat aku tiba di langit di malam Isra’ Miraj, aku melihat satu malaikat memiliki 1000 tangan, di setiap tangan ada 1000 jari. Aku melihatnya menghitung jarinya satu persatu.

Aku bertanya kepada Jibril pendampingku. Siapa gerangan malaikat itu, dan apa tugasnya?

Jibril menjawab, “Sesungguhnya dia adalah malaikat yang diberi tugas untuk menghitung tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi”.

Rasulullah bertanya kepada malaikat (penghitung tetesan air hujan) tadi, “apakah kamu tahu berapa jumlah tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi sejak diciptakan Adam?”,

Malaikat itu pun menjawab, “Wahai Rasulullah, demi Yang Telah Mengutusmu dengan haq (kebenaran), Sesungguhnya aku mengetahui semua jumlah tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi, dari mulai diciptakan Adam sampai sekarang ini, begitu pula aku mengetahui jumlah tetes yang turun ke laut, ke darat, ke hutan rimba, ke gunung – gunung, ke lembah – lembah, ke sungai – sungai, ke perkebunan, dan ke tempat yang tidak diketahui manusia”.

Mendengar uraian malaikat tadi Rasulullah sangat takjub dan bangga atas kecerdasannya dalam menghitung tetesan air hujan. Kemudian malaikat tadi pun berkata kepada Rasulullah,

“Wahai Rasulullah, walaupun aku memiliki seribu tangan dan sejuta jari dan diberikan kepandaian dan keahlian untuk menghitung tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi, tapi aku memiliki kekurangan dan kelemahan.

Rasulullah pun bertanya, “apa kekurangan dan kelemahan kamu?”

Malaikat itupun menjawab, “Kekurangan dan kelemahanku, wahai Rasulullah, jika umatmu berkumpul di satu tempat, mereka menyebut – nyebut namamu lalu bershalawat atasmu, pada saat itu aku tidak bisa menghitung berapa banyaknya pahala yang diberikan Allah kepada mereka atas shalawat yang mereka ucapkan atas dirimu.

Alat penghitung kata Prepostseo online dikembangkan dengan beberapa opsi. Untuk meningkatkan kualitas, pengembang prepostseo menambahkan semua fitur premium di penghitung teks ini.

Untuk membuat alat penghitung kata ini cepat, kami telah menghapus captcha. Salin & tempel teks di kotak input dan itu akan menampilkan hasil secara real time.

Kami menghormati privasi pengguna kami. Yakinlah, kami tidak menyimpan teks / dokumen apa pun yang Anda unggah untuk menghitung jumlah kata dalam basis data kami. Selain itu, kami tidak membagikan data Anda secara publik.

Alat kami tidak hanya memberikan jumlah huruf dan jumlah karakter, tetapi juga menampilkan Anda hasil lainnya termasuk Kepadatan Kata Kunci, Perkiraan Waktu Baca, Perkiraan Waktu Bicara, dan Total Paragraf, dll.

Alat Hitung Kata Online menghitung jumlah kata dan karakter dalam teks Anda. Jika Anda seorang blogger maka Anda harus mempertahankan panjang posting blog. Karena Google menyukai posting yang panjang dibandingkan dengan posting pendek.

Hitungan karakter teks online digunakan ketika Anda harus memposting sesuatu di situs web media sosial seperti Twitter, Facebook, Google+, dll. Misalnya, Tweeter memungkinkan Anda untuk memposting sejumlah karakter per posting dan 160 karakter. Juga ketika kita berbicara tentang berbagi konten pendek sosial memiliki dampak lebih dari paragraf panjang. Dalam hal ini, Anda harus menghitung setiap alfabet yang Anda ketikkan untuk posting.

Tidak suka bau anjing dan patung

Dari Abu Thalhah radliallahu anhum, Rasulullah SAW bersabda: “Malaikat tidak akan masuk ke rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan patung”. HR. Bukhari No. 5493. Shahih.

Nama dan Tugas Malaikat

Quran – holy book of Muslims, in the Malaysian mosque

Nama malaikat pertama adalah Malaikat Jibril. Malaikat Jibril memiliki sebuah tugas untuk para rasul. Tugasnya adalah untuk menyampaikan waktu pada para rasul Allah SWT.

Namun, dibalik itu ada tugas lain yang dilakukan oleh Malaikat Jibril. Tugas tersebut adalah meniupkan ruh pada setiap janin yang ada pada tubuh manusia.

Tuga Malaikat Jibril juga untuk memenuhi atau menahan tugas manusia. Selain itu, Malaikat Jibril juga bertugas untuk membawa rahmat. Rahmat itu ditujukan kepada mereka yang senantiasa menjaga kesucian ketika tiba sakaratul maut.

“Katakanlah (Nabi Muhammad), “Siapa yang menjadi musuh Jibril?” Padahal, dialah yang telah menurunkan (Al-Qur’an) ke dalam hatimu dengan izin Allah sebagai pembenaran terhadap apa (kitab-kitab) yang terdahulu, dan petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang beriman”. QS. Al-Baqarah ayat 97.

Seri Mengenal Malaikat : Tugas Para Malaikat; Asyiknya Naik

Man Thanksgiving thank God on the mountain

Tugas Malaikat Mikail adalah memberikan rizki kepada makhluk yang ada di dunia. Maka seluruh makhluk yang ada di bumi akan diberikan rizki oleh Allah SWT melalui Malaikat Mikail. Jadi yang menerima rizki tidak hanya manusia, tetapi seluruh makhluk hidup.

Tugas Malaikat Mikail selanjutnya adalah mengatur hujan dan angin. Selain itu, Malaikat Mikail juga bertugas untuk mengatur tanaman. Semua kendali mengenai hal-hal tersebut berada di tangan Malaikat Mikail. Tentunya atas izin dari Allah SWT.

Rasulullah SAW juga pernah menyebutkan nama Malaikat Mikail. Rasulullah SAW mengatakan bahwa Malaikat Mikail adalah salah satu pembantu Rasulullah SAW dari atas langit.

Dalam hadits Riwayat Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda “Sesungguhnya Allah SWT menguatkanku dengan empat pembantu: dua dari penduduk langit itu yaitu Jibril dan Mikail. Dan dua dari penduduk bumi adalah Abu Bakar dan Umar”.

Facing Mecca, deep in prayer, traditional carpet

Salah satu malaikat yang sudah dikenal banyak umat Islam adalah Malaikat Israfil. Tugas Malaikat Israfil adalah meniup sangkakala. Ketika hari kiamat tiba nanti, Malaikat Israfil akan meniup sangkakala tersebut.

Sangkakala adalah sejenis terompet. Sangkakala akan ditiup oleh Malaikat Israfil atas perintah dari Allah SWT. Saat hari kiamat datang, Malaikat Israfil akan meniupkannya. Kemudian, seluruh makhluk hidup yang memiliki nyawa akan mati.

Malaikat Israfil akan meniupkan sangkakala beberapa kali. Setelah tiupan pertama selesai, Allah SWT akan menghidupkan kembali Malaikat Israfil. Kemudian Allah SWT akan memberikan perintah untuk meniup terompet yang kedua.

Setelah tiupan kedua, Allah SWT juga akan membangkitkan semua makhluk hidup yang sudah mati. Setelah tiupan kedua ini, terjadilah sebuah hari yang dinamakan dengan hari kebangkitan.

Di dalam Al-Quran, tepatnya di surat Az-Zumar dijelaskan:

“Sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di bumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah SWT. Kemudian, ia ditiup sekali lagi. Seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan Allah SWT)”. Ayat 68.

Woman hands praying for blessing from god on sunset background

Nama malaikat selanjutnya adalah Malaikat Izrail. Malaikat Izrail memiliki tugas untuk mencabut nyawa semua makhluk hidup yang ada di dunia. Semua makhluk yang memiliki nyawa pasti akan merasakan kematian. Kematian adalah sebuah proses pencabutan nyawa. Malaikat Izrail lah yang bertugas untuk melakukan hal ini.

Malaikat Izrail adalah salah satu nama malaikat yang juga banyak dikenal oleh umat Muslim. Malaikat Izrail sangat mematuhi perintah Allah SWT. Meskipun harus membinasakan hal apapun. Ia tega untuk mencabut nyawa makhluk hidup. Asalkan itu perintah dari Allah SWt sebagai Maha Pencipta.

“Malaikat maut yang diserahi (tugas) untuk (mencabut nyawa)-mu akan mematikanmu, kemudian kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan”. QS. As-Sajdah ayat 11.

Woman hands praying for blessing from god on sunset background

Ketika manusia meninggal, manusia akan berada di dalam kubur. Kemudian di alam kubur, manusia akan didatangi malaikat untuk ditanya. Tugas malaikat yang menanyai manusia yang sudah meninggal adalah Malaikat Munkar.

Malaikat Munkar akan bertanya mengenai keimanan dari manusia itu. Selain itu, Malaikat Munkar akan mendatangi seseorang yang sudah berbuat banyak keburukan selama ia hidup di dunia. Malaikat Munkar akan mulai bertanya ketika selesai proses penguburan. Setelah 70 langkah orang terakhir dari tempat kuburnya sudah pergi.

Diceritakan bahwa Malaikat Munkar akan datang kepada manusia dalam wujud yang menyeramkan. Malaikat Munkar akan datang dengan membawa godam sebagai senjatanya. Jika seorang manusia tersebut tidak dapat menjawab pertanyaan Malaikat Munkar, maka godam tersebut akan menghantam tubuhnya hingga hancur.

Lalu manusia itu dibangkitkan kembali, dan diberi pertanyaan yang sama seperti sebelumnya. Jika pertanyaan ini tidak dapat dijawab oleh manusia, maka manusia itu akan dihancurkan kembali. Begitupun seterusnya hingga tiba hari kebangkitan.

Quran – holy book of muslims, scene in the mosque at Ramadan time

Tidak hanya Malaikat Munkar yang bertugas datang ke alam kubur. Tugas malaikat ini juga dilakukan oleh Malaikat Nakir. Namun, Malaikat Nakir bertugas sebaliknya. Malaikat Nakir memiliki tugas untuk mendatangi orang yang sudah berbuat baik selama ia hidup.

Diceritakan bahwa Malaikat Nakir akan datang kepada manusia dengan wujud yang indah dan bagus untuk dipandang. Selain itu, diceritakan pula bahwa orang yang didatangi oleh Malaikat Nakir akan masuk ke dalam surga.

Grameds, jangan ragu untuk berbuat baik saat tidak ada satu orangpun yang melihatnya. Amalan baikmu akan tetap dicatat. Karena ini adalah tugas Malaikat Raqib. Malaikat Raqib akan mencatat sekecil apapun perbuatan baik yang sudah kamu lakukan selama hidup kamu.

female hand of prayer with wooden beads in sunlight, iftar concept, Ramadan month, Koran, plate of dried fruit, Cup of tea on wooden table

Tugas Malaikat Atid adalah kebalikan dari malaikat Raqib. Jika Malaikat Raqib bertugas untuk mencatat amal baik, maka Malaikat Atid bertugas untuk mencatat amal buruk. Semua amal buruk yang dilakukan oleh manusia akan dicatat oleh Malaikat Atid.

Meskipun kamu melakukan perbuatan buruk dan tidak terlihat oleh siapapun, malaikat Atid tetap melihatnya. Kemudian akan dicatat di dalam catatan amal perbuatanmu. Semua amalan yang sudah kamu kerjakan akan diadili pada hari akhir nanti.

“(Ingatlah) ketika dua malaikat mencatat (perbuatannya). Yang satu duduk di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kiri. Tidak ada suatu kata pun yang terucap, melainkan ada di didinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat)”. Qs. Qaf ayat 17 dan 18.

Ankara Çankaya’da bulunan, modern mimarisiyle dikkat çeken çeken camide ibadet eden adam. full frame makine ile çekilmiştir.

Malaikat kesembilan adalah Malaikat Malik. Tugas Malaikat Malik adalah menjaga pintu neraka. Neraka adalah tempat bagi orang-orang yang selalu melanggar perintah Allah SWt. Selain itu, mereka yang tidak beriman akan ditempatkan di dalam neraka.

“Wahai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu. Penjaganya adalah malaikat-malaikat yang kasar dan keras. Mereka tidak durhaka kepada Allah SQT terhadap apa yang Dia perintahkan kepadanya dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”. Qs. At-Tahrim ayat 6.

Muslim dua to Allah over meadow sunset background

Tidak hanya pintu neraka yang dijaga oleh malaikat. Pintu surga juga dijaga oleh Malaikat Ridwan. Surga adalah tempat bagi orang-orang yang beriman. Mereka yang selalu melakukan amalan baik dan mengikuti perintah serta larangan Allah SWT akan ditempatkan di surga.

Allah SWt berfirman “Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa (ialah seperti taman), mengalir dibawahnya sungai-sungai; senantiasa berbuah dan teduh. Itulah tempat kesudahan bagi orang-orang yang bertakwa. Sedangkan tempat kesudahan bagi orang-orang kafir adalah neraka”. QS Ar-Ra’d ayat 35.

Mengapa Penghitung Kata Online?

Menjadi sangat sulit ketika Anda harus menghitung total kata dan karakter untuk dokumen yang panjang. Kami tahu jika Anda menggunakan Microsoft word, excel atau powerpoint, ia akan secara otomatis menampilkan nilai-nilai ini tetapi dalam kasus file PDF Anda dapat melakukan ini secara manual. Karena kata kalkulator tidak tersedia dalam file PDF.

Dengan cara yang sama, ketika menulis esai atau tesis, Anda harus menjaga panjang makalah Anda. Karena sebagian besar waktu guru tidak suka tugas atau esai besar. Mereka menginginkan kualitas alih-alih kuantitas dan penghitung karakter esai Prepostseo menunjukkan kepadatan kata juga sehingga Anda dapat meringkas esai atau tugas Anda dengan cepat.

Demikian pula, jika Anda seorang manajer media sosial di perusahaan Anda harus memposting pembaruan secara teratur. Apakah Anda akan melakukan penghitungan kata secara manual dan jumlah karakter? Tidak, Anda akan mencoba alat online yang dapat menghitung semua ini dalam milidetik.

Tidak suka bau anjing dan patung

Dari Abu Thalhah radliallahu anhum, Rasulullah SAW bersabda: “Malaikat tidak akan masuk ke rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan patung”. HR. Bukhari No. 5493. Shahih.

Tidak suka bau anjing dan patung

Dari Abu Thalhah radliallahu anhum, Rasulullah SAW bersabda: “Malaikat tidak akan masuk ke rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan patung”. HR. Bukhari No. 5493. Shahih.

Takut dan selalu patuh perintah Allah SWT

Manusia adalah makhluk yang lalai. Sehingga sering mendahulukan hal lain, dibandingkan dengan perintah dari Allah SWt. Akan tetapi, malaikat kebalikannya. Malaikat akan sangat takut jika tidak langsung menjalankan apa yang sudah diperintahkan oleh Allah SWT.

Malaikat akan selalu mematuhi apa yang sudah ditugaskan oleh Allah SWT. Sehingga para malaikat selalu patuh pada Allah SWT.

يَخَافُوْنَ رَبَّهُمْ مِّنْ فَوْقِهِمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا يُؤْمَرُوْنَ

“Mereka takut kepada Rabb mereka yang berkuasa atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan (kepada mereka)”. QS: An Nahl ayat 50

Tidak makan dan minum

Tidak seperti manusia, malaikat adalah makhluk yang tidak makan dan tidak minum

فَلَمَّا رَأَى أَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً قَالُوا لَا تَخَفْ إِنَّا أُرْسِلْنَا إِلَى قَوْمِ لُوطٍ وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ

“Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut terhadap mereka. Malaikat itu berkata, “Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Lut.” Dan istrinya berdiri (di balik tirai), lalu dia tersenyum”. QS Hud ayat 70 dan 71.

Hamba Allah SWT yang dimuliakan

Para malaikat  memiliki kedudukan serta derajat yang tinggi. Hal itu karena malaikat adalah makhluk yang dimulialan oleh Allah SWT. Malaikat adalah makhluk yang sangat taat secara ucapan maupun perbuatannya.

وَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمٰنُ وَلَدًا سُبْحٰنَهٗۗ بَلْ عِبَادٌ مُّكْرَمُوْنَۙ

“Dan mereka berkata:”Yang Maha Pemurah telah mengambil (mempunyai) anak,” Maha Suci Allah. Sebenarnya(malaikat-malaikat itu) adalah hamba-hamba yang dimuliakan”. Di dalam QS. Surat Al Anbiya ayat 26

Malaikat Bertanya, Nabi Menjawab

Buku Malaikat Bertanya, Nabi Menjawab menceritakan sosok Malaikat yang bertanya kepada Nabi saw., mengenai tiga fondasi hidup yang berkaitan dengan keberagamaan kita, yaitu iman, Islam, dan ihsan. Mulai dari makna, kaitannya dengan Al-Qur’an, serta bagaimana agar ketiga fondasi tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan. Sebab, ketiganya tidak bisa dipisahkan. Dengan demikian, hidup akan lebih berkah. Kesucian Islam pun akan tetap terjaga.

4. Tidak pernah membantah

Malaikat adalah makhluk yang tidak pernah membantah Allah SWT. Mereka tidak mengucapkan kata-kata di hadapan Allah SWT. Para malaikat tidak pernah menentang segala perintah dan keputusan untuk mereka dari Allah SWT. Mereka selalu segera mengerjakan semua yang diperintahkan.

لَا يَسْبِقُوْنَهٗ بِالْقَوْلِ وَهُمْ بِاَمْرِهٖ يَعْمَلُوْنَ

Artinya: Mereka itu tidak mendahului-Nya dengan perkatan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya. QS. Al Anbiya ayat 27